Harus Kah Marah Ketika Anak Berbuat Salah

Assalamualaykum warrahmatullahi wabarakatuh Sahabat sekalian semua Kita, sebagai orang tua atau guru pasti pernah. marah pada anak-anak kita. 

Seperti saat kita sedang emosional dan kita marah karena anak-anak kita melakukan sesuatu yang tidak kita sukai atau hanya melanggar aturan yang telah kita sepakati. 

Kemarahan biasanya terlihat sebagai ancaman atau dengan memberi label pada anak-anak kita dengan kata-kata negatif seperti nakal, bodoh, dll. Di samping itu, ketika anak-anak melakukan hal-hal yang kita suka, Kita biasanya memberi mereka pujian. 

Baca juga: manfaat istirahat yang cukup untuk kesehatan tubuh

Dari dua pengalaman ini menjadi marah ketika anak-anak berperilaku tidak pantas dan memberikan pujian saat anak berperilaku, Saya dapat memberi tahu Anda bahwa yang pertama adalah pengalaman negatif dan yang kedua adalah pengalaman positif.

Teman, orang tua, dan guru, jika kita memberi anak-anak kita banyak pengalaman negatif ketika mereka berperilaku buruk dan kata-kata yang keluar dari mulut kita sering kali makian atau cap negatif untuk anak kita, itu semua akan sangat mempengaruhi kecerdasan anak kita. 

Bagaimana? Satu per satu, unit intelijen mereka akan hancur karena kita orang tua dan guru sering memberi mereka pengalaman negatif. Ini seperti dinding yang runtuh atau yayasan pada anak-anak kita.

Mungkin tidak terlihat, tapi secara psikologis, itu ada. Jadi saya berharap dan memohon kepada kita sebagai orang tua dan guru untuk menemukan tindakan alternatif ketika anak-anak kita berperilaku tidak baik alih-alih memberi mereka label negatif dan pengalaman itu akan menghancurkan kekuatan mereka. 

Baca juga: manfaat air wudhu bagi kesehatan jasmani dan rohani

Terima kasih semoga dapat bermanfaat.

Berbagi :