Keutamaan Sholat Dhuha Dan Do'a Sholat Dhuha Lengkap

Melaksanakan Ibadah shalat adalah hal yang utama dalam Islam. Shalat adalah tiang agama. Selain shalat farhdu yang lima waktu, ada juga shalat sunnah yang bisa diamalkan oleh setiap muslim. Salah satunya adalah shalat sunnah Dhuha.

Tentu shalat sunnah dhuha banyak sekali keutamaannya berikut kami telah merangkum beberapa keutaamaan shalat sunnah dhuha, lengkap bersama do'anya
Yuk kita simak!

Pengertian Shalat dhuha

Ada banyak keutamaan serta manfaatnya dari sholat sunnah ini, jika seorang muslim secara rutin dalam melaksanakan sholat sunnah ini insya allah rezeki akan dipermudahkan oleh allah SWT. Shalat sunnah dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang paling istimewa. Ada banyak keutamaan & keistimewaannya. Seperti memohon ampunan dosa, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan, tidak termasuk ke dalam golongan orang lalai dalam mencari rahmat Allah SWT, masuk bagian dari sedekah dan masih banyak lagi keutamaannya.

Cara melakukan sholat Dhuha sama dengan pelaksanaan sholat lainnya secara umum. Hanya saja doa-doa tertentu dibacakan setelah shalat. Shalat Dhuha dilakukan setidaknya dua raka'at dan dapat dilakukan maksimal dua belas raka'at. Dan masing-masing dari dua raka'at diakhiri dengan satu salam. Shalat dhuha dilakukan sendirian atau tidak berjemaah

Tata cara sholat sunnah dhuha; Sholat dhuha dilaksanakan dua rakaat salam, dua rakaat salam. Adapun jumlah rakaat, setidaknya dua rakaat. Kadang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, melaksanakan sholat dhuha empat raka'at, kadang juga delapan rakaat. Namun sebagian ulama tidak membatasi. Ada yang mengatakan 12 rakaat, ada yang yang mengatakan bisa lebih banyak lagi sampai waktu dhuha habis.

Dari Ummu Hani’ binti Abi Thalib, beliou meriwayatkan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah melaksanakan sholat dhuha sebanyak delapan rakaat. Pada setiap dua rakaat, beliau mengucapkan salam (HR. Abu Dawud; shahih)

Waktu Pelaksanaaan Shalat Sunnah Dhuha

Waktu Pelaksanaaan Shalat Sunnah Dhuha adalah; dari matahari naik sampai condong ke barat. Maksudnya, shalat dhuha terbentang selama beberapa jam setelah 20 menit setelah matahari terbit sampai 15 menit sebelum memasuki waktu dhuhur. Waktu paling utama adalah seperempat siang / lebih tepatnya sekitar pukul 07.00 WIB sampai sebelum jam 12.00 WIB. Namun, pada umumnya dikerjakan sekitar pukul 08. 00 sampai dengan pukul 10.00 WIB pagi.

Niat Shalat Sunnah Dhuha

Para ulama telah sepakat bahwa tempat niat ialah didalam hati. Dan niat hanya dengan mengucap hanya di lisan belum dianggap cukup. Melafalkan niat bukanlah suatu syarat. Maksudnya, tidak harus melafalkan niat. Namun menurut jumhur ulama selain madzhab Maliki, hukumnya sunnah dalam rangka membantu hati menemukan niat. Namun dalam madzhab Maliki, yang terbaik ialah tidak melafalkan niat karena tidak ada contohnya dari Rasulullah SAW.

Bacaan niat sholat Sunnah dhuha sebagai berikut:

Tata Cara Pelaksanaan Shalat Dhuha

berikut tata cara shalat dhuha teringkas

1. Niat dalam hati
2. Takbiratul ikram,
3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
4. Membaca surat Al Fatihah
5. Membaca surat Ad-Dhuha atau surat lainnya
6. Ruku’ dengan tuma’ninah
7. I’tidal dengan tuma’ninah
8. Sujud dengan tuma’ninah
9. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
10. Sujud kedua dengan tuma’ninah
11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
12. Membaca surat Al Fatihah
13. Membaca surat atau ayat Alquran.
14. Ruku’ dengan tuma’ninah
15. I’tidal dengan tuma’ninah
16. Sujud dengan tuma’ninah
17. Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
18. Sujud kedua dengan tuma’ninah
19. Tahiyat akhir dengan tuma’ninah
20. Salam
21. Dan berdo'a sholat dhuha

Demikian tata cara sholat dhuha 2 rakaat. Setelah selesai melaksanakan sholat dhuha dianjurkan untuk banyak-banyak berdoa.

Berikut Doa Setelah Selesai Shalat Dhuha

Manfaat & Keutamaan Shalat Dhuha

banyak sekali manfaat dan keutamaan untuk setiap muslim yang melaksanakan Shalat Dhuha. Berikut: beberapa keutamaan dari shalat dhuha ini

Shalat Awwabin

Shalat dhuha adalah shalat awwabin, ialah shalatnya orang-orang yang taat. Rutin melaksanakan shalat dhuha menjadikan seseorang dicatat sebagai orang-orang yang taat.

Wasiat Dari Rasulullah

Rasulullah mewasiatkan shalat dhuha kepada Abu Hurairah untuk menjadikan amal harian.

Dua Rakaat Dhuha Seperti 360 Sedekah

Empat Rakaat Dhuha Membawa Kecukupan

Ghanimah (Keuntungan) Yang Banyak

Berpahala Seperti Umrah

Melaksanakan shalat dhuha tentu akan mendapatkan banyak pahala. Salah satunya shalat dhuha setara dengan pahala mengerjakan umrah.

Sesuai dengan isi hadist dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda :

Wallahua’lam bi shawab
Sumber : Hasan bin Ali as-Saqqaf.
Semoga bermanfaat untuk kita semua amin.

Berbagi :